BIOGRAFI
WILLIAM JAMES
William
James adalah seorang filsuf dari Amerika Serikat, yang terkenal sebagai salah
seorang pendiri Mazhab Pragmatisme. Selain sebagai filsuf, James juga terkenal
sebagai seorang psikolog. Ia memiliki anak bernama Henry James, orang tua
William James bernama Henry James Sr. dan Mary Robertson Walsh. Ia juga
memiliki saudara kandung yaitu Henry James, Alice James, Garth Wilkinson James,
dan Robertson James. Pendidikan yang pernah ditempuh olehnya yakni Harvard
Medical School (1864–1869), John A. Paulson School of Engineering and Applied
Sciences.
William
James lahir pada tanggal 11 januari 1842 di New York city, Amerika. Ayahnya adalah
seorang kaya raya yang mandiri, juga seorang penulis masalah-masalah teologis.
James dapat belajar bahasa perancis dan jerman. Pada tahun 1864, ia sangat tertarik pada seni, tetapi
sains menang dan ia masuk Harvard
Medical School dengan mendapatkan gelar M.D pada tahun 1869. Pada tahun 1872 ia
menjadi seorang guru psikologi di Harvard. Dorongan dan pluralisme dari
komunitas akademik ini terbukti menjadi latar belakang dari James. Disamping ia
tertarik memperhatikan struktur tubuh, ia terpukau dengan persoalan struktur
pikiran dan emosi manusia dengan berbagai variasi pengalaman manusia.
Pada
tahun 1875, ia mengajar kursus psikologi, dan ia mulai memberikan kursus
filsafat di Harvard, tentang esai-esai yang mengenai perdebatan determinisme-kebebasan,
sifat rasionalisme, dan kesesuaian antara sains dan agama pada tahun 1880-an. James
mengajar di Universitas Havard untuk bidang anatomi, fisiologi, psikologi dan
filsafat, hingga tahun 1907. Ia meninggal pada 26 Agustus 1910 pada usia 68
tahun di Tamwort,New Hampsire, Amerika Serikat.
REVIEW
William James: Fungsi-Fungsi
Kesadaran
Pada tahun 1875 seorang profesor muda biologi
dan filsafat di Harvard University bernama William James mengajar kursus
pertama "psikologi”. Pada tahun 1890 ia menerbitkan sebuah buku awal
berpengaruh psikologi. Seperti Wundt, James meminjam konsep-konsep dan metode
ilmiah dari biologi untuk digunakan dalam studi kesadaran, namun James
mengambil pandangan yang sangat berbeda tentang psikologi dari pandangan Wundt
dan Titchener.
James
terkesan dengan karya ahli biologi Charles Darwin, yang dinyatakan dalam teori
evolusi bahwa setiap karakteristik fisik berkembang dalam spesies karena
melayani beberapa tujuan. James menduga bahwa hal yang sama bisa dikatakan
tentang pikiran manusia. Ia berspekulasi bahwa berpikir, perasaan, belajar,
mengingat, dan proses lainnya dari kesadaran manusia hanya ada karena mereka
membantu kita bertahan hidup sebagai suatu spesies. Maka dari itu kita dapat
berpikir, misalnya, kita lebih mampu menemukan makanan, menghindari bahaya, dan
merawat anak-anak kita yang semuanya membantu spesies manusia bertahan hidup.
Karena penekanannya pada fungsi kesadaran, sebuah sekolah pemikiran yang
dikenal sebagai fungsionalisme muncul berdasarkan pada karya William James.
Intinya,
dasar penelitian antara Wundt, Titchener, dan James sama yaitu sensasi,
persepsi, dan pengalaman. Tetapi, James menyatakan bahwa otak dan jiwa manusia
berubah secara konstant. Aliran ini melihat how dan why dari sebuah perilaku
dengan mencari data dengan menggunakan metode observasi. Fokus dari aliran ini
adalah melihat bagaimana perilaku membantu manusia dalam hidup di
lingkungannya, karena James terinspirasi dari teori evolusi yang dikembangkan
oleh Charles Darwin. Menurut Carol dan Tavris (2010), William James menyebutkan
kesadaran manusia seperti sungai kesadaran. Menurut James, hal ini diungkapkan
kesadaran manusia terbentuk mirip seperti sungai yang mempunyai ombak, alur,
yang berbeda–beda. Sehingga hal ini menunjukkan proses mental manusia yang
berbeda–beda.
Sama
seperti aliran strukturalisme, aliran ini tidak mempunyai umur yang terlalu
panjang. Tetapi, kontribusi aliran ini terhadap ilmu psikologi mempunyai
sumbangsih yang besar, terlebih sosok William James itu sendiri. Buku yang
diterbitkan oleh James pada saat itu dijadikan sebagai acuan untuk mempelajari
ilmu psikologi di Amerika pada saat itu. Sehingga, perkembangan ilmu psikologi
di Amerika berkembang bermula dari buku yang diterbitkan oleh William James.
Apalagi, William James merupakan orang yang kharismatik dan gaya menulisnya
yang unik dalam literature psikologi yang ia tulis, membuat banyak orang
tertarik untuk mengetahui ilmu psikologi lebih jauh.
Disusun oleh: Agasari Puspita
Sumber
:
Lahey,
Benjamin B, Psychology an Introduction, second edition, United State of America: Wm. C. Brown Publisher, 1986.
https://afidburhanuddin.wordpress.com/2013/09/21/william-james-pemikiran-dan-biografi/
diakses pada 09/10/2016
No comments:
Post a Comment